April
2010 Minoritas Cloth resmi dibuka. Dwi dan dua teman lainnya memutuskan untuk
membuka sebuah usaha bersama. Jenis usaha yang mereka pilih adalah tekstil.
Jadi mulai april 2010 ini pekerjaan sampingan mereka adalah sablon. Kenapa
pekerjaan sampingan? Karena pada saat itu Dwi masih bekerja di salah satu
tempat, satu temannya berprofesi sebagai aparat, dan satu temannya lagi bekerja
pula di salah satu tempat.
Usaha
mereka bertiga ini masih sangat jauh dari sukses. Bahkan saat Minoritas Cloth
ini dibuka, mereka semua masih belajar tentang sablon. Jadi sambil berjalan
sambil belajar.
Singkat
cerita, karena mereka sudah memiliki pekerjaan masing-masing dan mereka juga
sibuk, akhirnya usaha mereka terbengkalai. Akhirnya mereka memutuskan untuk
mengistirahatkan Minoritas Cloth sementara waktu. Sambil mereka juga
memperdalam lagi ilmu sablon mereka.
Setelah
beristirahat beberapa bulan akhirnya mereka memutuskan untuk serius di usaha
mereka. Tapi saat ini formasi mereka sudah berubah. Satu temannya memutuskan
untuk tidak bergabung lagi di Minoritas Cloth ini. Akhirnya Dwi dan satu
temannya itu mencari orang lagi yang ingin bergabung. Sampai akhirnya mereka
menemukan orang yang ingin bergabung.
Sangking
seriusnya Dwi dengan usaha ini, akhirnya dia memutuskan untuk keluar dari
pekerjaannya dan hanya fokus di Minoritas Cloth. Walaupun sebenarnya
penghasilan dari usaha ini belum stabil, bahkan masih jauh dari cukup. Tapi Dwi
yakin usaha ini kedepannya akan lebih baik dari sekarang. saya juga ikut
memberikan semangat untuk dia agar dia tidak mudah putus asa.
Sampai
detik ini alhamdulillah Minoritas Cloth sudah sangat jauh lebih baik dari
pertama kali terbentuk. Dari segi kualitas pun sudah hampir setara seperti
brand-brand terdahulu lainnya. Saat ni bukan hanya kaos yang Minoritas Cloth
produksi. Selain kaos sablon mereka memproduksi jaket, sweater, kaos bola,
emblem dan masih banyak lagi yang lainnya. (jika berminat pesan bisa hubungi
085782338760/085782338761)
Saya
hanya berharap keputusan Dwi untuk meninggalkan pekerjaannya untuk usaha ini
tidak sia-sia. Saya berharap kedepannya Minoritas Cloth ini masih akan jauh
lebih baik lagi. Saya juga berharap Minoritas Cloth ini mampu menghidupi mereka
bertiga dan keluarganya.(amin).
Bersambung...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar